Ada rumus jitu meramal jodoh yang cocok berdasarkan nama seseorang. Semua orang tahu jika jodoh atau pasangan hidup kita itu memang menjadi rahasia Tuhan, tidak ada satupun makhluk yang mengetahui kelak siapa orang yang bakal menjadi pasangan (Istri/Suami) kita. Namun tentu sebagai manusia yang memiliki keinginan dan pilihan tentu jodoh juga harus dicari, kita tidak bisa berpangku tangan begitu saja mengharapkan jodoh datang dengan sendirinya. kita diwajibkan berikhtiar yang dibarengi dengan doa kepada Tuhan YME. Jadi kita memang tidak mestinya hanya menunggu dan menunggu jodoh kita datang menghampiri, tugas manusia mestinya harus mau berusaha dan berdo’a walaupun semuanya itu sudah menjadi ketentuan dan rahasia Tuhan.
Semua orang menginginkan jodoh terbaik sesuai dengan idamannya. Untuk itulah banyak orang yang mau memilih dan memilah guna menentukan jodoh terbaik untuknya dengan berbagai cara yang ia tempuh.
Terkait jodoh ini ada fakta unik yang terjadi di beberapa daerah, seperti misalnya tradisi/ritual yang dilakukan seseorang untuk mendapatkan jodoh sesuai dengan keinginannya. Misalnya di Jawa ada primbon jodoh yang berisi tentang hitung-hitungan serta ramalan jodoh menurut nama, tanggal lahir/weton serta perwatakan seseorang. Dan hal itu diyakini oleh sebagian besar masyarakat jawa sebagai hal yang perlu dilakukan terkait jodoh tersebut.
Khususnya di daerah Jawa, salah satu hal penting yang perlu di lakukan untuk melihat kecocokan seseorang untuk menjadi pasangan/jodoh yaitu dengan menghitung weton kelahiran seperti dengan mencocokkan nama, tanggal lahir, hari pasaran, dan sebagainya.
Cara yang sering dilakukan oleh sebagian orang Jawa untuk meramal jodoh berdasarkan nama ini menjadi hal yang umum dilakukan di Jawa. Kalau bicara urusan jodoh orang jawa selalu teliti dan banyak sekali hitung-hitungan yang dipakai, seperti halnya dari hitungan weton, hari pasaran, kelahiran, nama, bibit bebet dan bobotnya.
Meramalkan tentang jodoh berdasarkan nama dilakukan dengan menggunakan Primbon Betaljemur Adammakna (KPH. Tjakraningrat, 1980:20) yang memang sudah dikenal di Jawa. Untuk cara melihatnya yaitu dengan menggabungkan dari nilai huruf pertama pada nama calon pengantin pria dan dengan nama calon pengantin wanita. Kemudian hasilnya dibagi dengan 5. Selanjutnya untuk sisa angka setelah dibagi 5 (lima) tersebutlah yang nanti digunakan untuk mengetahui bahwa perjodohan kedua orang tersebut baik atau buruk. Dan jika setelah dibagi 5 ternyata tidak ada angka yang tersisa, maka bisa diartikan tidak berjodoh. Inilah karena angka 5 (lima) melambangkan pati sehingga perjodohan antara kedua orang tersebut tidak baik.
Dan berikut ini adalah nilai huruf-huruf pertama berdasarkan aksara jawa:
ha: 1
na: 2
ca: 3
ra: 4
ka: 5
da: 6
ta: 7
sa: 8
wa: 9
la: 10
pa: 11
dha: 12
ja: 13
ya: 14
nya: 15
ma: 16
ga: 17
ba: 18
tha: 19
nga: 20
Dan inilah arti/makna dari sisa-sisa angka setelah dibagi dengan angka 5 adalah sebagai berikut:
1. Memiliki arti: SRI, selamat dan mempunyai rejeki yang berlebih
2. Memiliki arti: LUNGGUH, mempunyai pangkat dan kedudukan yang tinggi
3. Memiliki arti: GEDHONG, hidupnya akan kaya raya
4. Memiliki arti: LARA, kelak hidupnya akan sering mendapatkan kesulitan
5. Memiliki arti: PATI, kelak hidupnya akan sering mendapatkan bencana atau kematian.
Dan berikut ini merupakan contoh cara dalam mencari jodoh berdasarkan nama:
Untuk lebih mudah memahami terkait perhitungannya berikut ini contoh atau rumus hitung ramalan jodoh berdasarkan nama kami simulasikan untuk anda. Seperti misalnya yangg laki-laki namanya DANI dan untuk perempuannya bernama SANTI. Maka cara perhitungan nilai dari pasangan tersebut yaitu sebagai berikut:
“DANI”, diawali (dikawiti) dengan huruf “D” (= Da = 6)
“SANTI”, diawali (dikawiti) dengan huruf “S” (= Sa = 8)
Maka, 8 + 6 = 14, dibagi dengan angka 5 ---> 14:5 = 2 (bernilai 10) dan terdapat sisa angka 4 (karena jumlahnya 14).
Dan sehingga hasil perhitungan nilai dari pasangan Dani - Santi adalah 4, artinya LARA yang dapat diartikan jika kelak hidupnya akan sering mendapatkan kesulitan.
Itulah rumus perhitungan untuk meramalkan jodoh berdasarkan nama pasangan kita. Perlu anda pahami bahwa semua yang Juanesia bagikan dan uraikan tersebut merupakan sebuah hitung-hitungan saja dengan patokannya berdasarkan kebiasaan-kebiasaan yang terjadi di masyarakat (Ilmu titen) yang dilakukan nenek moyang kita terdahulu. Jadi ramalan ini mungkin bisa tepat dan juga bisa saja salah, jadi bukanlah hal yang pasti. Dan Inti yang penting yaitu jadikan ini sebagai bahan intropeksi dan mawas diri saja. Jangan ini anda yakini kebenaranya. Yakin dan percayalah hanya kepada Tuhan YME.